1. Menurut pendapat saya, manusia adalah makhluk individu yang membutuhkan orang lain, sama seperti halnya manusia pertama, iya membutuhkan kehadiran orang lain disisinya agar ia tidak merasakan kesepian. Jadi intinya manusia adalah makhluk yang membutuhkan kehadiran orang lain disisinya. Perbedaan manusia dengan makhluk lainnya adalah manusia lebih pintar, lebih tinggi derajatnya dibanding makhuk lain, dan lebih bisa memilih mau jadi apa dia, penjahatkah, pekerjakah, atau apapun yang ia mau. Bandingkan dengan semut yang sudah di kodratkan untuk menjadi prajuritkah atau pekerjakah. Malaikat yang hidupnya hanya mengabdi dan mengabdi pada yang maha kuasa. Jin yang lebih rendah derajatnya dibanding manusia. Jadi bersyukurlah kita terlahir menjadi manusia, bukan ayam, bebek, harimau atau apapun itu.
2. Kebudayaan adalah hal yang sudah dilakukan sejak zaman dahulu kala, dan dicatat, serta dicontoh oleh keturunannya, lalu di contoh lagi oleh generasi berikutnya dan seterusnya, hingga menjadi sebuah kebiasaan yang biasa dilakukan oleh bangsa tersebut. Ada macam-macam kebudayaan suatu bangsa, ada yang baik dan ada buruk, yang baik kita ikuti, yang buruk kita tinggalkan.
3. Menurut saya, kepribadian bangsa timur dimasa sekarang banyak yang berubah. Perubahan-perubahan itu tidak lepas dari peran bangsa barat yang tidak memperdulikan nilai-nilai kesopanan, lalu membawa kebudayaan yang buruk itu ke negeri timur, sayangnya orang-orang timur banyak yang menyukai kebudayaan timur yang dibawanya tersebut. Banyak nilai-nilai kebudayaan timur yang mulai memudar dimakan zaman dan dimakan negeri barat, contohnya kesopanan dalam berpakaian dan berprilaku di depan umum, semangat persatuan dan kesatuan, gotong royong, serta individualisme masyarakat timur sekarang (termasuk Indonesia) yang meningkat, dalam arti lain, bangsa timur mulai kehilangan jati diri mereka masing-masing sebagai bangsa yang terkenal sosialismenya yang tinggi.
4. Banyak contohnya dilingkungan saya, seperti Individualisme yang sukanya menyendiri dengan hape nya masing-masing, lalu tidak pernah datang ke acara-acara penting seperti ada gotong royong, perlombaan, dan pengajian, serta lebih mementingkan dirinya sendiri dibandingkan kepentingan orang lain.
0 komentar:
Posting Komentar